Pengertian frasa
Frasa adalah
gabungan kata yang tidak memiliki predikat dan tidak memberi pengertian lain.
Seperti gunung meletus. Bedakan dengan meja hijau yang dapat diartikan sebagai pengadilan
atau meja yang berwarna hijau. Frasa memiliki fungsi untuk memberi efektivitas
penggunaan kalimat.
Frasa dibedakan
menjadi 3 menurut :
1.
Distribusi
unsure pembentuknya.
2.
Kedudukan
unsure-unsurnya.
3.
Kateegori
kata yang menjadi unsure pusat.
1.
Berdasarkan
distribusi unsur pembentuknya
a.
Frasa
endosentris : apabila salah satu dari beberapa kata itu dihilangkan, masih dapat
menjadi kalimat yang memiliki arti.
-
Atributif
: frasa yang memiliki unsure frasa bertingkat dan disebut memiliki atribut.
Contoh : Cewek atletis
itu menjadi bintang di sekolah.
-
Koordinatif
: frasa yang memiliki unsure setara.
Contoh: Ayah dan ibu
pergi membeli koran.
-
Apositif
: frasa yang dapat saling menggantikan dan memiliki informasi yang sama.
Contoh : Sera, anak
berambut pirang itu meminjam 5 buku di perpustakaan.
b.
Frasa
Eksosentris : frasa yang saling berhubungan. Tidak dapat dipisahkan antar
katanya.
Contoh : Kakek pergi ke
stasiun kota.
2.
Berdasarkan
kedudukan unsur-unsurnya
a.
Setara
-Kata Benda – Kata Benda : meja
kayu, sapu lidi .
-Kata Sifat – Kata Sifat : putih
bersih, hitam pekat.
-Kata Kerja - Kata Kerja : maju
mundur, maju jalan.
b.
Bertingkat
-
Kata
Benda – Kata Sifat : air terjun, terjun bebas.
-
Kata
Benda – Kata Kerja : tutup botol, tanah longsor.
-
Kata
Benda – Kata Sifat : tidur siang, makan enak.
3.
Berdasarkan
kategori kata yang menjadi unsur pusat
a.
Frasa
Nominal : memiliki unsur pusat berupa kata benda
Contoh : meja
kotak.
b.
Frasa
Verbal : memiliki unsur pusat berupa kata kerja
Contoh : jatuh pingsan.
c.
Frasa
Numeral : memiliki unsur pusat berupa ukuran
Contoh : 3 kilogram telur.
d.
Frasa
Adjektiva : memiliki unsur pusat berupa kata sifat
Contoh : terang benderang.
e.
Frasa
Preposisi : memiliki unsur pusat berupa kata depan
Contoh : di kantor.
f.
Frasa
Adverbial : memiliki unsur pusat berupa kata keterangan.
Contoh : malam tadi.
g.
Frasa
Pronominal : memiliki unsur pusat berupa kata ganti.
Contoh : kamu saja.
0 komentar:
Posting Komentar